MEMBACA KRITIS
1. Pengertian Membaca Kritis
Membaca
kritis adalah cara
membaca dengan melihat motif penulis kemudian menilai informasi yang terdapat
dalam bacaan tersebut. Dalam membaca kritis kita harus berfikir tentang
kebenaran informasi yang dibahas karena tidak semua yang ditulis itu benar, dan
kita juga harus mengikuti jalan pikiran penulis dengan
cepat, akurat, dan kritis.
2. Karakteristik Membaca Kritis
1.
Berpikir dan Bersikap Kritis
Teknik-teknik yang digunakan untuk meningkatkan setiap kritis yaitu:
Teknik-teknik yang digunakan untuk meningkatkan setiap kritis yaitu:
(a)
Kemampuan mengingat dan mengenali
bahan bacaan
1. mengenali ide pokok paragraf
2. mengenali tokoh cerita dan
sifatnya
3. mengungkapkan kembali fakta bacaan
4. mengungkapkan kembali fakta
perbandingan, hubungan sebab-akibat, karakter tokoh, dll.
(b)
Kemampuan menginterpretasi makna
tersirat
1. menafsirkan ide pokok paragraf
2. menafsirkan gagasan utama
bacaan
3. membedakan fakta atau detail
bacaan
4. menafsirkan ide-ide penunjang
5. memahami secara kritis hubungan
sebab-akibat yang terdapat dalam bacaan
6. memahami secara kritis unsur-unsur
pembandingan yang terdapat dalam bacaan
(c)
Kemampuan mengaplikasikan
konsep-konsep dalam bacaan
1.
mengikuti
petunjuk-petunjuk dalam bacaan
2.
menerapkan
konsep atau gagasan utama bacaan ke dalam situasi baru yang problematis
3.
menunjukkan
kesesuaian antara gagasan utama dengan situasi yang dihadapi
(d)
Kemampuan menganalisis isi bacaan
1. memeriksa gagasan utama bacaan
2. memeriksa detail fakta-fakta
penunjang
3. mengklasifikasikan fakta-fakta
4. membandingkan gagasan-gagasan yang
ada dalam bacaan
5.
membandingkan tokoh-tokoh yang ada
dalam bacaan
(e)
Kemampuan menilai isi bacaan
1. menilai kebanaran gagasan utama/ ide
pokok paragraf/ bacaan secara keseluruhan
2. menilai dan menentukan bahwa sebuah
pernyataan adalah fakta atau opini
3. menilai dan menentukan bahwa sebuah
bacaan diangkat dari realitas atau fantasi pengarang
4. menentukan relevansi antara tujuan
dan pengembangan gagasan
5. menentukan keselarasan antara data
yang diungkapkan dengan kesimpulan yang dibuat
6. menilai keakuratan dalam penggunaan
bahasa, baik pada tataran kata, frasa, atau penyusunan kalimatnya
(f)
Kemampuan meng-create bacaan atau
mencipta bacaan
1.
Menyerap inti bacaan;
2.
Membuat rangkuman atau membuat kerangka
bacaan yang disusun sebagai
3.
tanggapan terhadap bacaan atau membuat
kerangka bacaan yang betul-betul baru
4.
berdasarkan pengetahuan dari bacaan;
5.
Mengembangkan/menulis berdasarkan kerangka
bacaan yang telah disusun
2. Meningkatkan Minat Baca
Untuk
meningkatkan minat baca, Anda perlu melakukan langkah-langkah berikut ini.
a.
Menyediakan waktu untuk membaca.
b.
Memilih bahan bacaan yang baik (ditinjau dari norma estetik, sastra dan moral)
3. Kegiatan
dalam Membaca Kritis
1.
Membaca dengan berfikir
2.
Membaca dengan menganalisis
3. Membaca
dengan penilaian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar